PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS
TUMBUHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
Disusun Oleh :
Hana Hunafa Hidayat
140410100036

JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN
ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PADJADJARAN JATINANGOR 2013
Tumbuhan
beracun adalah tumbuhan yang dapat menyebabkan rasa sakit, mabuk /
kematian jika dimakan/diminum/menyentuh bagian-bagian tertentu.
Tumbuhan berbahaya adalah tumbuhan yang dapat menyebabkan luka fisik pada manusia disebabkan morfologi tumbuhan tersebut.
Organ tumbuhan yang berbahaya dapat berupa
1. Duri,
2. Bulu,
3. Serbuk kersik,
4. Rambut-rambut yang gatal,
5. Kristal-kristal yang terkandung dalam tumbuhan dan
6. Jenis-jenis getah tertentu.
Ciri Tumbuhan beracun yaitu
1. warnanya mencolok,
2. berduri,
3. berkersik,
4. berbulu,
5. memiliki getah kental dengan warna bervariasi,
6. memiliki bau aroma menyengat.
Memastikan tumbuhan beracun dapat dijalankan dengan mencari tahu apakah tumbuhan tersebut beracun ataukah tidak,memiliki bau atau tidak, lalu menggosoknya kekulit apakah mengakibatkan gatal atau tidak
meletakan ke bagian yang sensitif yakni bibir selama waktu tetentu apakaj gatal atau tidak, panas atau tidak dan seterusnya.
Pengolongan tumbuhan berbahaya dan beracun
1. Tumbuhan yang menyebabkan iritasi pada kulit(luka), disebabkan karena bulu, duri atau bagian yang
tajam pada tumbuhan.
2. Tumbuhan yang menyebabkan dermatidis, yaitu gatal pada kulit biasanya disebabkan oleh getah.
3. Tumbuhan yang menyebabkan alergi kontak dermantidis, terjadi karena kontak yang berulang
dengan tumbuhan.
4. Tumbuhan yang menyebabkan fotodermatidis
5. Tumbuhan yang mengandung zat narkotika.
Bagian-bagian yang beracun pada tumbuhan yakni pada daun biasanya terdapat pada pucuk atau pangkal, pada buah biasanya pada isi/biji, pada getah, duri, dan bulu erta air rebusannya.
Tumbuhan berbahaya adalah tumbuhan yang dapat menyebabkan luka fisik pada manusia disebabkan morfologi tumbuhan tersebut.
Organ tumbuhan yang berbahaya dapat berupa
1. Duri,
2. Bulu,
3. Serbuk kersik,
4. Rambut-rambut yang gatal,
5. Kristal-kristal yang terkandung dalam tumbuhan dan
6. Jenis-jenis getah tertentu.
Ciri Tumbuhan beracun yaitu
1. warnanya mencolok,
2. berduri,
3. berkersik,
4. berbulu,
5. memiliki getah kental dengan warna bervariasi,
6. memiliki bau aroma menyengat.
Memastikan tumbuhan beracun dapat dijalankan dengan mencari tahu apakah tumbuhan tersebut beracun ataukah tidak,memiliki bau atau tidak, lalu menggosoknya kekulit apakah mengakibatkan gatal atau tidak
meletakan ke bagian yang sensitif yakni bibir selama waktu tetentu apakaj gatal atau tidak, panas atau tidak dan seterusnya.
Pengolongan tumbuhan berbahaya dan beracun
1. Tumbuhan yang menyebabkan iritasi pada kulit(luka), disebabkan karena bulu, duri atau bagian yang
tajam pada tumbuhan.
2. Tumbuhan yang menyebabkan dermatidis, yaitu gatal pada kulit biasanya disebabkan oleh getah.
3. Tumbuhan yang menyebabkan alergi kontak dermantidis, terjadi karena kontak yang berulang
dengan tumbuhan.
4. Tumbuhan yang menyebabkan fotodermatidis
5. Tumbuhan yang mengandung zat narkotika.
Bagian-bagian yang beracun pada tumbuhan yakni pada daun biasanya terdapat pada pucuk atau pangkal, pada buah biasanya pada isi/biji, pada getah, duri, dan bulu erta air rebusannya.
Pembagian Tumbuhan beracun berdasarkan racun yang dikandungnya :
1. Non toxic
Tumbuhan ini tidak beracun atau tidak diketahui kandungan racunnya
2. Oksalat
Getah mengandung kristal oksalat/kristal-kristal yang bebentuk jarum.
3. Minor toxicity
Bila tumbuhan ini ditelan, kemungkinan dapat menyebabkan bintik merah pada
Tumbuhan ini tidak beracun atau tidak diketahui kandungan racunnya
2. Oksalat
Getah mengandung kristal oksalat/kristal-kristal yang bebentuk jarum.
3. Minor toxicity
Bila tumbuhan ini ditelan, kemungkinan dapat menyebabkan bintik merah pada
muntah dan diare, apabila hanya sebagian
kecil yang ditelan, tidak
menimbulkan gejala.
4. Major Toxicity
Bila tumbuhan ditelan, terutama dalam jumlah banyak dapat menyebabakan organ
4. Major Toxicity
Bila tumbuhan ditelan, terutama dalam jumlah banyak dapat menyebabakan organ
tubuh rusak seperti hati, ginjal atau
jantung.
5. Dermatidis
Getah atau duri tumbuhan dapat menyebabkan bintik merah pada kulit/iritasi.
5. Dermatidis
Getah atau duri tumbuhan dapat menyebabkan bintik merah pada kulit/iritasi.
Luka tertusuk akibat tumbuhan terasa
sangant sakit kemudian kulit terasa terbakar
dan melepuh.
6.
Posibility Toxic
Kemungkinan mengandung racun.
7.Animal toxic
Beracun bagi hewan
Zat berbahaya dan Beracun
1. Alkaloid : rasa pahit, merupakan senyawa basa bernitrogen
Contoh Tumbuhan : Tapak dara,
Hiosin dan Hiosamin terdapt di solanaceae
Strychine > Strynchos sp (Famili loganiaceae) dapat menyebabkan kelumpuhan
2. Tanin dan polifenolik
Jenis Tanin :
1. Dapat dihidrolisis (porigalol) > polifenolik +gula
2. Tidak dapat dihidrolisis (tanin Katecol > flavonoid)
3. Glikosid Sianogenik
adalah suatu senyawa antara, disebut radikal aglikon terutama pada famili apocynaceae. Contoh :
Neriwin, Thevetia, alamanda, getah pada bagian kulit
4. Flavonoid
Terdapat pada tumbuhan dalam bentuk glikosid, biasanya satu atau lebih dari kumpulan hidroksil fenolik
dan bergabung bersama gula, biasanya sebagai antivirus, antikulai
5. Kardinolid dan Bufadinolid, merupakan gula deoksi dan rantai lakton. Biasanya berpengaruh pada otot
jantung.
6. Antiquinon
Terdiri dari bahan yang mengandung pewarna seperti trisofonal, biasanya sebagai bahan pewarna.
7. Oksalat
Merupakan asam tanah dan bergabung dengan kalsium membentuk kalsium oksalat biasanya pada famili
araceae dan arecaceae, menyebabkan rasa gatalm pingsan.
Kemungkinan mengandung racun.
7.Animal toxic
Beracun bagi hewan
Zat berbahaya dan Beracun
1. Alkaloid : rasa pahit, merupakan senyawa basa bernitrogen
Contoh Tumbuhan : Tapak dara,
Hiosin dan Hiosamin terdapt di solanaceae
Strychine > Strynchos sp (Famili loganiaceae) dapat menyebabkan kelumpuhan
2. Tanin dan polifenolik
Jenis Tanin :
1. Dapat dihidrolisis (porigalol) > polifenolik +gula
2. Tidak dapat dihidrolisis (tanin Katecol > flavonoid)
3. Glikosid Sianogenik
adalah suatu senyawa antara, disebut radikal aglikon terutama pada famili apocynaceae. Contoh :
Neriwin, Thevetia, alamanda, getah pada bagian kulit
4. Flavonoid
Terdapat pada tumbuhan dalam bentuk glikosid, biasanya satu atau lebih dari kumpulan hidroksil fenolik
dan bergabung bersama gula, biasanya sebagai antivirus, antikulai
5. Kardinolid dan Bufadinolid, merupakan gula deoksi dan rantai lakton. Biasanya berpengaruh pada otot
jantung.
6. Antiquinon
Terdiri dari bahan yang mengandung pewarna seperti trisofonal, biasanya sebagai bahan pewarna.
7. Oksalat
Merupakan asam tanah dan bergabung dengan kalsium membentuk kalsium oksalat biasanya pada famili
araceae dan arecaceae, menyebabkan rasa gatalm pingsan.

Tanaman ini
seperti lainnya juga biasanya tidak begitu diperhatikan. Sebutan lainnya adalah
"wolfsbane" karena umum dipake oleh para petani sebagai pembasmi
serigala yang efektif. Sebutannya memang penuh dengan "kutukan"
seperti "womensbane" dan "leopard's bane", ada juga yang
menyebutnya blue rocket dan "devil's helmet". Masih merupakan
keluarga tanaman aconitum, yang punya lebih dari 250 spesies. Tanaman
ini dalam cerita fiksi, populer sebagai alat untuk mendeteksi manusia serigala
Racun Bushman

Racun bushman
ini terkenal digunakan oleh suku Khoisan di Afrika Selatan sebagai obat racun
untuk anak-anak panah mereka. Meski tanaman ini berbunga harum dan buahnya yang
enak, tetapi getahnya merupakan racun berbahaya. Daun-daunnya sendiri bisa
dijadikan bahan obat-obatan. Racunnya ini juga dikenal dengan sebutan
"wintersweet"
Angel’s
trumpet (terompet malaikat)

Racun Angel’s
trumpet adalah sejenis hallucinogen (penyebab halusinasi - alias
mabok lagiii... -red) yang seharusnya tidak digunakan untuk iseng karena bisa
fatal akibatnya. Di wikipedia dijelaskan sbb: "Kandungan aktifnya adalah atropine,
hyoscyamine dan scopolamine yang diklasifikasikan sebagai zat penghilang
kesadaran atau anticholinergics. Resiko yang tinggi jika terjadi overdosis
dibuktikan dengan laporan pasien yang dirawat di rumah sakit dan juga yang
meninggal karena menggunakannya untuk iseng."
Water hemlock

Racun hemlock yang terkenal karena
diminum oleh Socrates bersifat mematikan.Menurut USDA, water
hemlock atau racun parsnip disebut sebagai "tanaman bercaun
paling mematikan di AMrika Utara". Bunga-bunganya dan batangya aman, tapi
akarnya terdapat bagian yang penuh dengan getah mematikan yang mengandung cicutoxin.
Kejang-kejang dan diikuti kematian yang cepat dapat terjadi meski sedikit
dikonsumsi.
English Yew

English Yew (cemara Inggris) atau taxus
baccata, adalah salah satu pohon mematikan di muka bumi. Pohon yang hijau
rimbun ini umum ditemukan di Eropa. Oleh para ilmuwan cemara ini dianggap
sebagai pohon aneh. Seluruh bagiannya sangat beracun kecuali kulit buahnya.
Karena racunnya memabukkan dan menyebabkan kelumpuhan, pernah digunakan untuk
proses aborsi dan sering berakhir dengan kematian. Racun utamanya adalah taxine
(pemicu serangan jantung). Racunnya beraksi cepat dan tidak ada penawarnya.
Snakeroot

paling
berbahaya untuk hewan ternak seperti sapi dan domba. Ketika sapi memakan
kumpulan bunga halusnya yang menarik dan juga batangya, susu dan tulang sapi
tersebut akan menjadi dipenuhi oleh racun tremetol dan manusia yang
mengkonsumsi produk dari hewan ini akan mengalami keracunan susu. Keracunan
susu inilah yang dulu menyebabkan ibu dari Abraham Lincoln, Nancy Hanks,
meninggal.
Moonseed (bijibulan)

Biji dari buah yang berasal dari
Amerika Utara ini adalah racun yang sangat berbahaya bagi manusia, meski burung
bisa memakannya. Moonseed awalnya menyebabkan kelumpuhan dan lebih fatal
lagi pada dosis yang lebih banyak dan apabila tidak diobai dengan segera.
Narcissus


Narcissists, yang juga disebut
daffodil ini, sebenarnya adalah racun yang berbahaya juga. Yang menyebabkannya
adalah bukan bunga atau batangnya melainkan akar simpannya (bulbs). Satu
kasus fatal yang terkenal di Toulouse di awal tahun 1900-an terjadi ketika
akar-akar simpan (yang menggelembung) ini dikira sebagai bawang dan dikonsumsi.
Di botanical.com dijelaskan sbb: "Socrates menyebut tanaman ini ‘Chaplet
of the infernal Gods’ karena efek narkotika-nya. Ekstrak dari akarnya ketika
dioleskan pada luka terbuka akan menyebabkan sempoyongan, mati rasa seluruh
sistem syaraf dan kelumpuhan jantung." Mesi demikian tanaman ini juga
punya khasiat karena dipercaya dapat menyembuhkan kebotakan juga digunakan
sebagai zat perangsang (aphrodisiac).
Oleander

adalah salah satu tanaman yang
juga mematikan. Tanaman ini juga diketahui populer sebagai tanaman semak untuk
hiasan. Hanya satu daun dapat menyebabkan kematian pada orang dewasa dan
keracunan yang fatal bisa diakibatkan oleh kontak dengan rantingnya, bunga, dan
buahnya. Tanaman ini mengandung sejumlah jenis racun, termasuk nerioside,
oleandroside, saponins, and cardiac glycosides. Meski tanaman ini berasal
dari daerah Mediterania dan Asia, tapi saat ini sudah menyebar ke seluruh
dunia. Keracunan ini juga diketahui juga umum terjadi pada kuda dan hewan
ternak lainnya. Sekali menginfeksi, oleander secara simultan menyerang sistem
kesadaran, sistem syaraf jantung, dan sistem pencernaan.
DAFTAR PUSTAKA
mematikan.html#.VBu0VFG5Iu4. Di akses pada tanggal 18 september 2014
http://adesahy.blogspot.com/2012/12/tumbuhan-berbahay-dan-beracun.html.
Di akses pada tanggal 18 september 2014
No comments:
Post a Comment